Berita

3 Dosen UTDI Jadi Pemateri Artificial Intelligance (AI) di SMA N 2 Bantul

satu tahun yang lalu

SMA N 2 Bantul mengadakan acara khusus untuk memperkenalkan materi Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence/AI) kepada siswa (13/7). Acara ini diadakan sebagai upaya sekolah menghadapi tantangan masa depan yang dipengaruhi oleh teknologi AI.

Dalam acara tersebut, materi disampaikan oleh 3 dosen dari Universitas Teknologi Digital Indonesia (UTDI), yaitu Ariesta Damayanti, Sri Redjeki, dan Dini Fakta Sari, yang didampingi oleh 3 mahasiswa UTDI, yaitu Novit Saputri, Oktarisa Vinarsih, dan Dwi Indah Andriyani. Setelah sambutan, para narasumber dengan semangat menyampaikan materi AI. Mereka menjelaskan konsep dasar AI dan bagaimana komputer dapat melakukan tugas-tugas cerdas seperti pengenalan wajah, suara, dan pengambilan keputusan berdasarkan data.

Pada sesi berikutnya, dijelaskan penerapan AI dalam berbagai sektor, termasuk kesehatan, transportasi, dan industri. Para narasumber juga mendorong siswa untuk berpikir kritis tentang manfaat dan risiko yang terkait dengan perkembangan AI, serta etika penggunaannya.

Selama acara, siswa sangat antusias dan aktif mengikuti presentasi. Mereka berpartisipasi dalam diskusi dan mengajukan berbagai pertanyaan mengenai AI. Beberapa siswa juga menyampaikan ide-ide kreatif tentang penerapan AI dalam kehidupan sehari-hari. Acara ini juga melibatkan sesi praktikum, di mana siswa berinteraksi langsung dengan aplikasi AI. Mereka belajar cara menggunakan teknologi yang mendasari AI, seperti pengolahan gambar, pemrosesan bahasa alami, dan pembelajaran mesin.

Kepala SMA N 2 Bantul memberikan apresiasi atas kegiatan ini sebagai langkah awal untuk mempersiapkan siswa menghadapi era AI yang semakin maju. Ia berharap sekolah dapat terus bekerja sama dengan universitas dan pakar AI untuk memberikan pendidikan yang berkualitas kepada siswa. Siswa-siswa merasa terinspirasi dan bersemangat setelah mengikuti acara ini. Mereka menyadari pentingnya mengembangkan pemahaman dan keterampilan di bidang AI untuk meraih kesuksesan di masa depan. Beberapa siswa bahkan berencana melanjutkan pendidikan di jurusan terkait AI.

Dengan kesuksesan acara ini, SMA N 2 Bantul berharap dapat menjadi pelopor dalam pengenalan AI di sekolah-sekolah lain di wilayah tersebut. Melalui kolaborasi dengan universitas dan pakar AI, sekolah ini bertekad untuk memperkaya kurikulum dan memberikan pendidikan yang relevan dengan perkembangan teknologi.



Berita Lainnya

Penandatanganan Kerjasama Peneliti STMIK AKAKOM dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul
Penandatanganan Kerjasama Peneliti STMIK AKAKOM dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul

6 tahun yang lalu

Aplikasi SIMISKIN merupakan hasil penelitian dosen-dosen STMIK AKAKOM dengan pendanaan dari Hibah Bersaing RISTEK DIKTI selama 3 tahun (2015-2017). Penelitian ini ...

Selengkapnya
Launching Aplikasi SIMISKIN untuk Kabupaten Bantul
Launching Aplikasi SIMISKIN untuk Kabupaten Bantul

6 tahun yang lalu

Pada tgl 11 Mei 2018 salah satu hasil karya penelitian dosen-dosen STMIK AKAKOM Yogyakarta dengan nama SIMISKIN telah dilaunching oleh Asisten Bidang ...

Selengkapnya
Tim Mapala WAMADIKA STMIK AKAKOM Yogyakarta Masuk Peringkat 3 Lomba Dayung PALASTTA (LDP)
Tim Mapala WAMADIKA STMIK AKAKOM Yogyakarta Masuk Peringkat 3 Lomba Dayung PALASTTA (LDP)

6 tahun yang lalu

Mahasiswa STMIK AKAKOM Yogyakarta kembali mengharumkan nama kampus. Tidak hanya jago di urusan coding, dalam bidang olahraga para mahasiswa juga ...

Selengkapnya