Berita

UTDI Dukung KONI DIY Pelatihan Pengolahan Database Pengda Cabor

satu tahun yang lalu

YOGYAKARTA - Dalam meningkatkan kinerja pengelolaan data prestasi atlit DIY, KONI DIY mengembangkan aplikasi SIPENWALET. Ini merupakan hasil pengembangan dari tim Data dan IT KONI DIY. Aplikasi tersebut berbasis web yang menyediakan fitur-fitur manajemen atlit, wasit dan pelatih berprestasi untuk semua Pengda Cabang Olahraga (Cabor) di KONI DIY. Pengguna aplikasi SIPENWALET adalah seluruh admin Pengda Cabor serta pihak KONI DIY yang harus mengupdate data masing-masing. 

Untuk memudahkan pemakaian SIPENWALET, KONI DIY bekerjasama dengan Universitas Teknologi Digital Indonesia (UTDI) atau yang dulunya dikenal sebagai STMIK AKAKOM melakukan pelatihan aplikasi ini untuk semua Pengda Cabor DIY. Pelatihan dilakukan di Laboratorium UTDI,dengan total 60 peserta yang mewakili masing-masing pengda cabor, Sabtu (4/11/2023) dengan narasumber tim Data dan IT KONI DIY dibantu mahasiswa UTDI yang magang di KONI DIY.

Sepanjang pelatihan, peserta sangat antusias mempelajari fitur-fitur yang ada di aplikasi dan mengecek kembali data yang telah diinputkan tersebut serta mereka akan melengkapi data-data sampai pertengahan Desember 2023. Salah satu bentuk kerjasama UTDI dan KONI adalah pemanfaatan fasilitas untuk pelatihan IT dan pengembangan kompetensi SDM bidang IT di lingkup KONI DIY. 

Pelatihan sistem SIPENWALET ini dibuka Kepala Bidang Data dan IT KONI DIY Sri Redjeki SSi MKom PhD. Sri Redjeki mengungkapkan,“ Mengapa acara ini diadakan? Karena memang kebutuhan pengelolaan database atlet itu sangatlah perlu untuk menunjang pengelolaan data, sehingga prestasi bisa terpantau. Jadi, nanti pada saat KONI ini dibutuhkan, bisa tau yang punya potensi dengan adanya database itu akan melihat progressnya setiap cabor seperti apa.”

”Jadi, harapannya memang olahraga tidak semata- mata hanya memikirkan bagaimana cara memenangkan kompetesi dalam olahraga itu ya. Tapi bagaimana olahraga itu bisa ditingkatkan dengan adanya pengelolaan data atlet yang baik, tentang portofolionya, tentang kondisi atlit, tentang pengelolaannya, tentang bagaiman pelatihannya, dan itu harus sudah terdokumentasi dalam bentuk database yang baik, sehingga dengan adanya pengelolaan data atlet yang baik itu diharapkan untuk mempermudah pengelolaan peningkatan prestasi.” Ujar Kepala Bidang Data dan IT KONI DIY.

Sementara Ketua Yayasan Pendidikan Widya Bakti Yogyakarta, Teguh Wijono Budi Prasetijo menegaskan, UTDI mendukung penuh transformasi teknologi digital di semua bidang termasuk dengan KONI DIY sebagai upaya meningkatkan literasi digital dan prestasi olah raga khususnya di wilayah DIY. 

Sumber:krjogja.com


Berita Lainnya

UTDI Raih Penghargaan Campus Entrepreneurial Marketing Award di Jogja Marketing Festival 2025
UTDI Raih Penghargaan Campus Entrepreneurial Marketing Award di Jogja Marketing Festival 2025

19 hari yang lalu

[Yogyakarta, 12 Agustus 2025] — Universitas Teknologi Digital Indonesia (UTDI) kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih penghargaan Campus Entrepreneurial Marketing Award dalam ajang ...

Selengkapnya
Kerjasama UTDI dengan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Untuk Penguatan SDM dan Transformasi Digital
Kerjasama UTDI dengan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Untuk Penguatan SDM dan Transformasi Digital

20 hari yang lalu

[Gunungkidul, 5 Agustus 2025] — Universitas Teknologi Digital Indonesia (UTDI) resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul sebagai langkah strategis dalam ...

Selengkapnya
UTDI & Dinas Pariwisata Bantul Resmi Jalin MoU untuk Pengembangan Pariwisata Digital
UTDI & Dinas Pariwisata Bantul Resmi Jalin MoU untuk Pengembangan Pariwisata Digital

29 hari yang lalu

Yogyakarta, [31 Juli 2025] — Universitas Teknologi Digital Indonesia (UTDI) kembali memperluas jejaring kemitraannya dengan melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) bersama ...

Selengkapnya