Industri
game di Indonesia semakin berkembang pesat, dan salah satu game terbaru yang
mencuri perhatian adalah Paravox, sebuah 3v3 shooter game yang
menggabungkan elemen tembak-menembak dengan strategi tim. Dengan gameplay yang
penuh aksi dan membutuhkan koordinasi tim yang solid, Paravox menawarkan
pengalaman bermain yang seru dan menantang. Untuk memperkenalkan game ini ke
kalangan mahasiswa, ESI DIY (Esports Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta)
menggelar serangkaian acara sosialisasi di berbagai kampus di Yogyakarta,
dengan Universitas Teknologi Digital Indonesia (UTDI) sebagai tuan rumah
utama.
Sosialisasi
ini dilakukan di beberapa kampus di Yogyakarta, tetapi UTDI menjadi salah satu
kampus yang paling menonjol dalam kegiatan ini. Setelah sosialisasi yang
diadakan pada 12 Oktober 2024, ESI DIY melanjutkan dengan Paravox
Battle Campus, sebuah turnamen antar kampus yang digelar pada 26 Oktober
2024 di UTDI. UTDI berhasil meraih gelar juara dalam turnamen ini, menambah
kebanggaan bagi kampus tersebut dalam dunia game dan esports.
Sosialisasi
Game Paravox di Kampus-Kampus Yogyakarta (12 Oktober 2024)
Pada
12 Oktober 2024, ESI DIY mengadakan sosialisasi Paravox di
beberapa kampus besar di Yogyakarta, termasuk UTDI. Sosialisasi ini bertujuan
untuk mengenalkan Paravox, sebuah 3v3 shooter game, kepada
mahasiswa dan memberikan wawasan tentang pentingnya keterampilan strategi dan
kerja sama tim dalam game ini. Paravox bukan sekadar game
tembak-menembak biasa, tetapi juga membutuhkan perencanaan yang matang, di mana
setiap pemain memiliki peran dan kemampuan khusus untuk mendukung tim.
Acara
sosialisasi ini dihadiri oleh mahasiswa dari berbagai jurusan, seperti Teknik
Informatika, Sistem Informasi, Teknik Komputer, dan lainnya. ESI DIY membawa
tim pengembang untuk menjelaskan secara rinci tentang fitur-fitur Paravox,
mulai dari mekanisme permainan, pilihan karakter, peta, hingga mode
pertandingan yang dapat dimainkan. Peserta diberi kesempatan untuk bertanya dan
mencoba langsung game Paravox pada sesi hands-on. Mereka diajarkan cara
memilih karakter yang tepat, bagaimana menyusun strategi tim, dan taktik
terbaik untuk memenangkan setiap pertempuran.
Salah
satu aspek yang menarik perhatian peserta adalah konsep 3v3 yang
mengedepankan strategi dan koordinasi antar pemain. Setiap tim terdiri dari
tiga pemain yang memiliki kemampuan berbeda, sehingga pemain harus saling
berkolaborasi untuk meraih kemenangan. Peserta pun tampak antusias mencoba
memainkan Paravox dan mulai merencanakan strategi mereka untuk turnamen
yang akan datang.
Paravox
Battle Campus (26 Oktober 2024): Turnamen Antar Kampus di UTDI
Setelah sosialisasi yang sukses, acara puncak dari rangkaian kegiatan ini adalah Paravox Battle Campus, yang diselenggarakan pada 26 Oktober 2024 di UTDI. Turnamen antar kampus ini mempertemukan tim-tim terbaik dari berbagai universitas di Yogyakarta dan sekitarnya, yang sudah mempersiapkan diri sejak mengikuti acara sosialisasi sebelumnya. Dalam kompetisi ini, setiap tim beranggotakan tiga pemain yang harus bekerja sama dalam menghadapi tantangan di dalam game.
Game
Paravox menguji ketangkasan, strategi, dan komunikasi antar anggota tim.
Setiap tim harus bisa memilih karakter dengan keterampilan dan senjata yang
saling melengkapi, mengatur posisi di peta dengan cermat, serta mengantisipasi
setiap gerakan tim lawan. Selain itu, mekanisme gameplay yang dinamis dan cepat
menuntut para pemain untuk berpikir cepat dan mengambil keputusan yang tepat
dalam waktu singkat.
Turnamen
ini dibagi menjadi beberapa babak, dimulai dari penyisihan hingga final. Tim
UTDI, yang juga sangat antusias mengikuti kompetisi ini, berhasil melaju ke
babak final setelah mengalahkan tim-tim kuat dari universitas lain. Di final,
UTDI menunjukkan kekompakan dan kecerdikan dalam merancang strategi, serta
berhasil mengalahkan lawan mereka dengan skor yang meyakinkan.
UTDI Menjadi Juara Paravox Battle Campus