DATABASE DI ERA DIGITAL
Oleh : Endang Wahyuningsih, S.Kom., M.Cs.
Ketua Program Studi dan Dosen Prodi Sistem Informasi Akuntansi UTDI
Bidang Penelitian & Keminatan : Analisis & Desain Sistem, Sistem Basis Data, Sistem Informasi Akuntansi
Penggunaaan database di era digital merupakan sebuah aspek yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Database merupakan kumpulan data terstruktur yang disimpan secara elektronik di dalam komputer atau dalam sebuah sistem informasi. Berikut ini adalah pengunaan database di era digital :
1. Pengelolaan Data : Database digunakan untuk menyimpan, mengelola, dan mengakses data dengan efisien. Data dapat diorganisir ke dalam sebuah tabel, dan dalam sebuah tabel tersebut terdapat kolom, dan baris yang berguna untuk memudahkan pengelolaan dan pencarian informasi.
2. Aplikasi Bisnis : Database digunakan secara luas dalam aplikasi bisnis untuk penyimpanan data, misalnya : untuk penyimpanan data pelanggan, data barang, data transaksi pemesanan, data transaksi pembayaran serta data-data lainnya untuk operasional sebuah perusahaan.
3. Analisis Data : Database memungkinkan untuk melakukan analisis data yang lebih detail, misalnya seperti pada penggalian data (data mining), pemosesan data transaksi (OLTP), dan analisis bisnis (OLAP) untuk mendukung dalam pengambilan keputusan yang lebih baik.
4. Sistem Informasi : Database menjadi komponen utama dalam system informasi yang digunakan untuk mengelola informasi dan proses bisnis di berbagai industri dan sektor.
5. Aplikasi Web : Banyak aplikasi saat ini menggunakan database sebagai penyimpanan data di backend, yang bertujuan untuk mendukung fungsionalitas seperti login pengguna (user), pengecekan transaksi dan pengelolaan konten.
6. Big Data : Dalam era digital saat ini, volume data yang dihasilkan semakin besar. Database berperan penting dalam hal mengelola dan menganalisis big data.
7. Keamanan Data : Database memegang peranan penting dalam menjaga keamanan data. Dengan penerapan kontrol akses dan enkripsi data, database membantu melindungi informasi detail dari akses yang tidak sah.
8. Pengembangan Aplikasi : Para pengembang aplikasi menggunakan database untuk membuat/membangun sebuah aplikasi atau sebuah sistem informasi.
Salah satu contoh penggunaan database di era digital ini adalah pada saat melakukan transaksi pemesanan barang via on-line. Pemesan dapat melihat katalog barang, melakukan pemesanan sampai melakukan pembayaran dengan hanya berdiam diri di rumah saja dan hanya membuka laptop/komputer pribadi/smart phone terkoneksi internet. Pemesan memiliki data akun di web tersebut, katalog barang yang ditampilkan dapat diambil dari data barang, dan ketika pemesan melakukan pemesanan, maka langsung tersimpan pada data pemesanan. Begitupun ketika pemesan melakukan pembayaran (berbagai metode pembayaran) akan langsung tersimpan pada data pembayaran, sampai pada pemesan menerima barang yang dipesan, akan langsung tersimpan pada data pengiriman.
Dari
contoh di atas, terlihat bahwa penggunaan database di era digital
sangatlah dibutuhkan dalam mendukung berbagai aspek kehidupan dan bisnis.
Penting bagi sebuah organisasi/perusahaan atau individu untuk dapat memahami
keunggulan dan manfaat dari penggunaan database serta menjaga keamanan
dan integritas data dalam penggunaannya.